Monumen Yesus Memberkati, Pesona Keindahan Religius di Manado

There you go.
Kembali lagi kami Kaks Gats. Rencananya hanya jalan-jalan di mall, tapi singgah ke tempat ini sebentar.

Check this out: (5/8/2017)


Nama Kota Manado, Sulawesi Utara, telah mendunia berkat alamnya yang indah. Taman Laut Bunaken contohnya. Keindahan dan kekayaan biota lautnya membuat taman ini tidak pernah sepi dari wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.

Namun, selain keindahan alam Bunaken, ada juga wisata religi yang ditawarkan kota yang mayoritas penduduknya umat nasrani ini. Namanya Monumen Yesus Memberkati yang memiliki kemiringan 20 derajat. Monumen ini kerap disamakan dengan Patung Cristo Redentor, Patung Yesus yang berada di Rio de Janeiro, Brasil.

Monumen Yesus Memberkati terletak di dalam perumahan mewah Citraland, 15 menit dari pusat kota. Monumen ini memiliki ketinggian 30 meter dan penopang patung setinggi 20 meter. Sehingga ketinggian patung ini menjadi 50 meter dengan kemiringan mencapai 20 derajat.

Patung yang dibuat menggunakan bahan 25 ton besi fibre dan 35 ton besi baja ini, diprakarsai oleh pengusaha ternama Indonesia yaitu, Ir Ciputra pada tahun 2007 dengan biaya sekitar 5 miliar.

Patung yang memiliki Monumen Yesus Memberkati ini, dibentuk dengan Yesus menghadap utara seraya mengangkat tangan dan menghadapkannya kebawah seraya memberkati warga Manado dan sekitarnya. Dari sisi samping, jubah yang menutupi Yesus dibuat berkibar seakan tertiup oleh angin.

Tujuan pembangunan patung ini tidak hanya ditujukan kepada umat nasrani yang menjadi penduduk mayoritas di Kota Manado namun juga mempunyai makna sebagai simbol kerukunan umat beragama.

Untuk bisa melihat monumen ini wisawatan bisa masuk ke dalam Perumahan Citraland. Dari sini, tampak depan Monumen Yesus Memberkati akan terlihat jelas. Selain itu, pengunjung juga bisa melihat Gunung Klabat yang menjulang tinggi.

Jika ingin sisi yang berbeda, memutarlah lalu masuk ke jalan utama, Anda akan menyaksikan sisi lain patung yang berdiri miring dengan jubahnya yang membentang berkibar seakan tertiup angin.

SUMBER ARTIKEL


Tidak ada komentar:

Posting Komentar